Yang Bermalam Denganmu
kau halame berbalut tikar di sudut kamar Opung. menahun,
tak basi-basi, tak untuk dijual di Pekan Selasa. Aku babi guling
yang ditusuk di acara aqiqah, mati di mulut jamaah, yang dipimpin Ayahmu.
Meski kurang garam, meski kurang masak direbus.
"kau kah yang menyuruhku untuk mencari yang lebih baik darimu?"
Bukankah kau yang dulunya mengajakku mengeram malam,
menafsirkan ngantuk yang tak datang-datang, dan bertanya
ketika kau mimpi buruk, mimpi tanpa aku, dan mimpi untuk esok?
“anak tuyul yang kubesarkan dengan gajiku mengajar, dan
babi ngepet yang kujaga lilinnya, apakah telah sampai di kamarmu?”
La Toilette, Centre, Haiti, 20 Februari 2014 Masehi, 12: 44 Wib. Kemarau.
kau halame berbalut tikar di sudut kamar Opung. menahun,
tak basi-basi, tak untuk dijual di Pekan Selasa. Aku babi guling
yang ditusuk di acara aqiqah, mati di mulut jamaah, yang dipimpin Ayahmu.
Meski kurang garam, meski kurang masak direbus.
"kau kah yang menyuruhku untuk mencari yang lebih baik darimu?"
Bukankah kau yang dulunya mengajakku mengeram malam,
menafsirkan ngantuk yang tak datang-datang, dan bertanya
ketika kau mimpi buruk, mimpi tanpa aku, dan mimpi untuk esok?
“anak tuyul yang kubesarkan dengan gajiku mengajar, dan
babi ngepet yang kujaga lilinnya, apakah telah sampai di kamarmu?”
La Toilette, Centre, Haiti, 20 Februari 2014 Masehi, 12: 44 Wib. Kemarau.
No comments:
Post a Comment