Saturday, March 1, 2014

PENGUMUMAN FAM TULUNGAGUNG TENTANG PENERBITAN BUKU ANTOLOGI PUISI BEBAS KREATIF

Salam FAMili, kami dari FAM Cabang Tulungagung dan sekitarnya mengumumkan, kepada para penulis puisi bebas kreatif, yang belum melakukan registrasi penerbitan buku agar segera menyelesaikannya. Sebab naskah terpilih akan segera masuk proses editing. Kami beri kesempatan hingga tanggal 5 Maret 2014. Adapun nama-nama penulis yang naskahnya lolos seleksi sbb:

1. Aidil Zulkhan (Bengkalis) Judul puisi; Abu-abu, Rumah di Tiang Langit, Aku Terpisah oleh Daun-daun, Dua Tamu.

2. Maulidan Rahman Siregar (Sumbar) judul puisi; Sajakmu Mantra Syahdu, Ikrar Kami, Maulid, Titipan.

3. Novy Noorhayati Syahfida (Tangerang) judul puisi; Lelakon, Jelang Kenangan di Remang Petang, Gelombang Laut Mandar, Kota Pinggiran.

4. B.K Raharjo (Indramayu) Judul puisi: Sepatu Butut, Saat Naskahku ditolak, Ibu dalam Ingatan, Ibu.

5. Zulfa Umayyah (Surabaya) Judul Puisi: Wayang Penghibur, Klise, Sajak Untuk Saudaraku, De.

6. Yunita Nurisfa (Tangerang) Judul Puisi: Salah Rasa, Menantimu yang Terpilih, Takkan Kucemari Telaga Hatimu, Flamboyan Menanti.

7. Riki Utomi (Riau) Judul Puisi: Tak Ada, Perempuan Teh, Seperti Malam, Malam di Malioboro.

8. Risang Bayu (Bandung) Judul Puisi: Putri Diana, R.A Kartini, Merry Riana, Titiek Puspa.

9. Ryan P Putra (Surabaya) Judul Puisi: Pergi, Dia Bersenang-senang, Lembaran Kepedihan, Untuk Sobat.

10. Retno Nurul Aisyah (Bukittinggi) Judul Puisi: Menatap Kita, Keranjang Masa Depan, Tataplah Aku dalam Masa, Dan Waktu pun Bercerita.

11. Farida Sundari (Medan) Judul Puisi: Pengembara Cahaya Agama, Kasta Jangan Dipinang Lara, Wanita Berkecambah Pahala, Petuah Nenek Moyang

12. Ii Gustiawan (Bukittinggi) Judul Puisi: Untaian Doa Untukmu yang di Syurga, Saudaraku, Kupinta Ampunanmu, Inikah Cinta.

13. Yani Sestria (Padang) Judul Puisi: Diantara, Sebuah Pertanyaan, Berharap, Tangisan Pelangi.

14. Donald Busrian (Padang) Judul Puisi: Duka Terdalam, Hiduplah Beramal, Kepada Pemilik Hati Jiwa dan Raga Ini, Bunda Ibu Mama.

15. Irja Nasrullah (Cairo) Judul Puisi: Mengeja Nusantara, Memori Andalusia, Sabda Cinta, Melodi Sunyi Bumi Pertiwi.

16. Khanis Selasih (Surabaya) Judul Puisi: Kita Tersayat Luka, Pada Kekuasaan Ilmu, Merenda Hari Esok 1, Merenda Hari Esok 2.

17. Yeni Kurniawati (Kediri) Judul Puisi: Aku Percaya, Nikmat-Mu, Di mana Indonesia yang dulu?, Gadis Mawar.

18. Eko Agus Triswanto (Surabaya) Judul Puisi: Sinabung oh Sinabung, Ibu Kota dalam Genangan, Ramayana Van Alam Raya, Putra Samudera.

19. Tlo Ahonk/Yasser Hudaya (Pasuruan) Judul Puisi: Mata Palsu, Dekapan Fajar, Karenamu Aku Menulis, Tawa Embun.

20. Suharto (Depok) Judul Puisi: Aku Seorang Cleaning Service, Banjir Ibukotaku, Annakku yang Kucinta, Muhammad Nasyith Shollahuddin.

21. Yaode Septiana (Gresik) Judul Puisi: Forum Aktif Menulis, Merah Putih, Coretan Pena Tinta Hitam, Arti Kalian di Hidupku (sahabat).

22. Sarlina (Tolitoli) Judul Puisi: Sungguh Engkau Menyayangiku, Pelangi, Sudut Kota, Senja Merah.

23. Hassan el Maftah (Malang) Judul Puisi: Buah Ekstase, Sujudku, Perpisahan, Detik Perpisahan.

24. Agus Santoso (Gresik) Judul Puisi: Bukan Ababil yang Akan Bawa Pesanku, Tuan Mimpi, Kutasbihkan Namamu, Sapaan Tuhan.

25. Desi Wulandari (Surabaya) Judul Puisi: Menggapai Langit, Hujan Pertama, Pancaran Dandelion, Sebatang Pohon.

26. Nilla Novita Sari (Padang) Judul Puisi: Limau Mandi Mengguyur Pagi, Tak Jua Usai, Lara Bergelayut Janji, Irama Kehidupan.

27. Wyaz Ibn Sinentang (Kalbar) Judul Puisi: Wajah dalam Bayang-bayang Senja, Senandung Terakhir, Tentang Cerita yang Pernah Kita Perdebatkan, Senyumlah Mawar.

28. Yusrina Sri (Padang) Judul Puisi: Api Enggan Mengasapi Tungku, Bujang Terkenang, Pasung dan Rajam, Enggan.

29. Muhammad Fadhli (Padang) Judul Puisi: Kuajak Kau Seberangi Shirat Al Mustaqim, Vauban Menzigzag Maastricht, Di Sudut Renjana, Diam.

30. Suprapno (Tulungagung) Judul Puisi: Seperempat Malam Terakhir, Gelap dan Sunyi, Awan, Belajar Memberi Sinar.
31. Muhammad Lefand (Sumenep) Judul Puisi: Palestina, Cerita Dua Tempat, Sajakku, Pulau Kenangan.
32. Dedi Saeful Anwar (Bandung) Judul Puisi: Janji-janji Manis, Dendang Penggalang, Menakar Kecantikan Euphorbia di Atas Kepulan Asap Kopi, Genderang 2014.
33. Esa Rahmayanti Al-Rasyid (?) Judul Puisi: Bayangan Hati, Bintang di Musim Dingin, Langkahku Mustahil, Kau Tahu.
34. Nur Indra Wahyu (Malang) Judul Puisi: Sikapmu, Hukumku, Dengarlah, Kasihmu Kasihku.
35. Ardi Susanti (Tulungagung) Judul Puisi: Duka Biru, Aku Bersenandung, Anak-anak Kata, Pada Senja.
36. Muhammad Yusuf Dzaky (Gresik) Judul Puisi: Jika, Lewat Puisimu, Desember, Saudaraku.
37. Wildan Taufiqurrahman (Surabaya) Judul Puisi: Abu Menderu, Kopiah, Bapak Tua, Istana Cinta.

Salam karya!
FAM TULUNGAGUNG.


Photo: Salam FAMili, kami dari FAM Cabang Tulungagung dan sekitarnya mengumumkan, kepada para penulis puisi bebas kreatif, yang belum melakukan registrasi penerbitan buku agar segera menyelesaikannya. Sebab naskah terpilih akan segera masuk proses editing. Kami beri kesempatan hingga tanggal 5 Maret 2014. Adapun nama-nama penulis yang naskahnya lolos seleksi sbb:

1. Aidil Zulkhan (Bengkalis) Judul puisi; Abu-abu, Rumah di Tiang Langit, Aku Terpisah oleh Daun-daun, Dua Tamu.

2. Maulidan Rahman Siregar (Sumbar) judul puisi; Sajakmu Mantra Syahdu, Ikrar Kami, Maulid, Titipan.

3. Novy Noorhayati Syahfida (Tangerang) judul puisi; Lelakon, Jelang Kenangan di Remang Petang, Gelombang Laut Mandar, Kota Pinggiran.

4. B.K Raharjo (Indramayu) Judul puisi: Sepatu Butut, Saat Naskahku ditolak, Ibu dalam Ingatan, Ibu.

5. Zulfa Umayyah (Surabaya) Judul Puisi: Wayang Penghibur, Klise, Sajak Untuk Saudaraku, De.

6. Yunita Nurisfa (Tangerang) Judul Puisi: Salah Rasa, Menantimu yang Terpilih, Takkan Kucemari Telaga Hatimu, Flamboyan Menanti.

7. Riki Utomi (Riau) Judul Puisi: Tak Ada, Perempuan Teh, Seperti Malam, Malam di Malioboro.

8. Risang Bayu (Bandung) Judul Puisi: Putri Diana, R.A Kartini, Merry Riana, Titiek Puspa.

9. Ryan P Putra (Surabaya) Judul Puisi: Pergi, Dia Bersenang-senang, Lembaran Kepedihan, Untuk Sobat.

10. Retno Nurul Aisyah (Bukittinggi) Judul Puisi: Menatap Kita, Keranjang Masa Depan, Tataplah Aku dalam Masa, Dan Waktu pun Bercerita.

11. Farida Sundari (Medan) Judul Puisi: Pengembara Cahaya Agama, Kasta Jangan Dipinang Lara, Wanita Berkecambah Pahala, Petuah Nenek Moyang

12. Ii Gustiawan (Bukittinggi) Judul Puisi: Untaian Doa Untukmu yang di Syurga, Saudaraku, Kupinta Ampunanmu, Inikah Cinta.

13. Yani Sestria (Padang) Judul Puisi: Diantara, Sebuah Pertanyaan, Berharap, Tangisan Pelangi.

14. Donald Busrian (Padang) Judul Puisi: Duka Terdalam, Hiduplah Beramal, Kepada Pemilik Hati Jiwa dan Raga Ini, Bunda Ibu Mama.

15. Irja Nasrullah (Cairo) Judul Puisi: Mengeja Nusantara, Memori Andalusia, Sabda Cinta, Melodi Sunyi Bumi Pertiwi.

16. Khanis Selasih (Surabaya) Judul Puisi: Kita Tersayat Luka, Pada Kekuasaan Ilmu, Merenda Hari Esok 1, Merenda Hari Esok 2.

17. Yeni Kurniawati (Kediri) Judul Puisi: Aku Percaya, Nikmat-Mu, Di mana Indonesia yang dulu?, Gadis Mawar.

18. Eko Agus Triswanto (Surabaya) Judul Puisi: Sinabung oh Sinabung, Ibu Kota dalam Genangan, Ramayana Van Alam Raya, Putra Samudera.

19. Tlo Ahonk/Yasser Hudaya (Pasuruan) Judul Puisi: Mata Palsu, Dekapan Fajar, Karenamu Aku Menulis, Tawa Embun.

20. Suharto (Depok) Judul Puisi: Aku Seorang Cleaning Service, Banjir Ibukotaku, Annakku yang Kucinta, Muhammad Nasyith Shollahuddin.

21. Yaode Septiana (Gresik) Judul Puisi: Forum Aktif Menulis, Merah Putih, Coretan Pena Tinta Hitam, Arti Kalian di Hidupku (sahabat).

22. Sarlina (Tolitoli) Judul Puisi: Sungguh Engkau Menyayangiku, Pelangi, Sudut Kota, Senja Merah.

23. Hassan el Maftah (Malang) Judul Puisi: Buah Ekstase, Sujudku, Perpisahan, Detik Perpisahan.

24. Agus Santoso (Gresik) Judul Puisi: Bukan Ababil yang Akan Bawa Pesanku, Tuan Mimpi, Kutasbihkan Namamu, Sapaan Tuhan.

25. Desi Wulandari (Surabaya) Judul Puisi: Menggapai Langit, Hujan Pertama, Pancaran Dandelion, Sebatang Pohon.

26. Nilla Novita Sari (Padang) Judul Puisi: Limau Mandi Mengguyur Pagi, Tak Jua Usai, Lara Bergelayut Janji, Irama Kehidupan.

27. Wyaz Ibn Sinentang (Kalbar) Judul Puisi: Wajah dalam Bayang-bayang Senja, Senandung Terakhir, Tentang Cerita yang Pernah Kita Perdebatkan, Senyumlah Mawar.

28. Yusrina Sri (Padang) Judul Puisi: Api Enggan Mengasapi Tungku, Bujang Terkenang, Pasung dan Rajam, Enggan.

29. Muhammad Fadhli (Padang) Judul Puisi: Kuajak Kau Seberangi Shirat Al Mustaqim, Vauban Menzigzag Maastricht, Di Sudut Renjana, Diam.

30. Suprapno (Tulungagung) Judul Puisi: Seperempat Malam Terakhir, Gelap dan Sunyi, Awan, Belajar Memberi Sinar.
31. Muhammad Lefand (Sumenep) Judul Puisi: Palestina, Cerita Dua Tempat, Sajakku, Pulau Kenangan.
32. Dedi Saeful Anwar (Bandung) Judul Puisi: Janji-janji Manis, Dendang Penggalang, Menakar Kecantikan Euphorbia di Atas Kepulan Asap Kopi, Genderang 2014.
33. Esa Rahmayanti Al-Rasyid (?) Judul Puisi: Bayangan Hati, Bintang di Musim Dingin, Langkahku Mustahil, Kau Tahu.
34. Nur Indra Wahyu (Malang) Judul Puisi: Sikapmu, Hukumku, Dengarlah, Kasihmu Kasihku.
35. Ardi Susanti (Tulungagung) Judul Puisi: Duka Biru, Aku Bersenandung, Anak-anak Kata, Pada Senja.
36. Muhammad Yusuf Dzaky (Gresik) Judul Puisi: Jika, Lewat Puisimu, Desember, Saudaraku.
37. Wildan Taufiqurrahman (Surabaya) Judul Puisi: Abu Menderu, Kopiah, Bapak Tua, Istana Cinta.

Salam karya!
FAM TULUNGAGUNG.

No comments:

Post a Comment